Jumat, 26 Januari 2018

Cara Merawat Anak Kucing Tanpa Induk

Saat kita memutuskan untuk memelihara kucing, terutama kucing betina, kita sudah harus siap menerima skenario terburuknya. Terutama saat induk kucing mati saat melahirkan. Meski hal ini jarang terjadi, tapi bisa saja hal ini terjadi dalam kehidupam kucing anda. Apakah Anda pernah membayangkan suatu hari nanti Anda terpaksa harus mengurus anak kucing anda yang baru lahir? Apa yang akan terjadi jika induk kucing anda hilang atau dalam skenario terburuknya induk kucing mati? Bisakah kita mengurus dan merawat anak kucing baru lahir? Apakah Anda punya ide dan wawasan serta pengalaman apa yang harus dilakukan untuk membantu makhluk-makhluk kecil ini agar bisa bertahan hidup tanpa ASIK (Air Susu Induk Kucing)? Jika jawaban Anda ternyata “tidak”, silahkan terus baca artikel ini. Anda akan segera mengetahui bagaimana cara merawat anak kucing baru lahir.
Saat induk kucing melahirkan, mereka cenderung memiliki anak kucing lebih dari satu. Jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada induk kucing, maka kehidupan mereka tergantung pada Anda. Apa yang harus Anda lakukan?
Pertama: Tetap Hangat
Bayi tidak bisa menghasilkan cukup panas untuk tubuhnya sendiri untuk membuat mereka bertahan hidup sampai mereka berusia 3 sampai 4 minggu. Cara membuat mereka tetap hangat adalah dengan menempatkan anak kucing baru lahir dalam kotak yang kokoh atau bisa juga dengan menggunakan wadah plastik. Wadah plastik bekerja baik karena bisa dengan mudah anda cuci. Tempatkan dalam kotak atau wadah itu selimut hangat yang lembut yang bisa anda dapatkan dari kain atau handuk bekas.
Kedua: Selimut Bulu
Apakah Anda memiliki selimut bayi tua yang sudah tidak terpakai? Tempatkan kain ini untuk membuat mereka tetap hangat dan tempatkan juga selimut dari kain tipis diatas handuk. Anda bisa menempatkan beberapa botol yang di isi dengan air hangat di antara anak kucing itu. Hal ini untuk menggantikan panas tubuh induknya. Tapi jangan terlalu panas karena bisa membakar kulit anak kucing yang baru lahir itu. Letakkan botol di bawah selimut sehingga anak kucing tidak bersentuhan langsung pada botol itu.
Jangan biarkan botol mendingin karena jika suhu anak kucing turun dengan cepat ini bisa menjadi kematian bagi anak kucing yang baru lahir itu. Hanya sekedar saran, sebaiknya atur atau nyalakan timer atau jam alarm untuk membantu Anda mengingat kapan anda harus menggantu air panas dalam botol. Bantal pemanas juga bisa anda gunakan sebagai pengganti botol air panas jika Anda memang memilikinya. Letakanlah dibawah selimut.
Ketiga: Beri Makan Menggunakan Botol Khusus Bayi
Satu dengan p uting yang sangat kecil di atasnya. Anak kucing baru lahir membutuhkan formula khusus kucing untuk makan. Formula ini harus diberikan kepada anak kucing setiap dua jam untuk minggu pertama kehidupannya dan setiap tiga sampai empat jam sesudahnya. Anda bisa membelinya di kantor atau tempat praktek dokter hewan atau toko hewan peliharaan. Ikutilah petunjuk penggunaan. Setiap kucing biasanya membutuhkan jumlah makanan yang berbeda jadi berikan makanan yang pas. Jangan paksa anak kucing untuk memakan makanan mereka melebih jumlah yang disarankan.
Keempat: Pijat Perut Kucing
Sebelum dan sesudah makan Anda harus memijat perut anak kucing dan area genital untuk mendorong kucing agar BAB atau BAK. Hal ini akan merangsang organ mereka dan sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup anak kucing baru lahir. Lakukan hal ini dengan bola kapas yang dibasahi dengan air hangat. Tentu anda pernah melihat induk kucing yang menjilati anaknya, sebenarnya hal ini dilakukan untuk merangsang hal ini. Saya yakin Anda pasti berpikir kalau induk mereka melakukan itu untuk membersihkan tubuh anaknya.
Kelima: Anak Kucing Tersedak
Jika anak kucing Anda tersedak susu, segera balikan badannya sampai tersedaknya mereda. Anda bisa sedikit memijat punggungnya seperti yang Anda lakukan pada manusia dengan cara menekannya secara ringan. Hal ini dilakukan untuk membantu mengeluarkan susu dari paru-parunya. Jika anak kucing tidak juga menanggapi hal ini Anda bisa menahan dengan kuat di kedua tangannya menggunakan jari telunjuk Anda untuk mendukung leher, dan gending kucing beberapa kali. Harap berhati-hati saat melakukan prosedur ini karena bisa saja anak kucing terlepas dan terlempar dari tangan Anda atau bahkan anda bisa saja mematahkan batang lehernya. Metode ini digunakan untuk mengeluarkan cairan dari paru-paru mereka sampai mereka menangis dan mulai bisa bernapas sendiri.
Anak kucing baru lahir biasanya akan menangis saat mereka lapar atau sedang dalam kesulitan lainnya. Pastikan anda selalu mendengarkan setiap teriakan atau tangisan mereka. Namun, kucing yang terlalu tenang juga bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang salah. Jangan abaikan tanda ini.
Segera mengambil tindakan. Tanyakan pada diri Anda melalui beberapa pertanyaan dibawah ini:
Apakah suhunya dingin?
Apakah anak kucing sudah BAK atau BAB?
Apakah anak kucing sudah makan atau minum susu?
Periksa kucing anda apakah sedang lesu? Jika Anda tidak yakin dengan apa yang salah dengan anak kucing baru lahir, atau Anda tidak bisa mengatasi hal ini mungkin anda bisa memanggil dokter hewan. Dokter hewan adalah profesional yang siap menjaga bayi anak kucing baru lahir anda tetap hangat dan sehat.
Jika bayi mulai merasakan sedikit lesu Anda bisa memberikan satu atau dua tetes sirup Karo untuk merangsangnya makan. Sering memberikan sedikit gula juga bisa menjadi alternatif. Jika tidak juga mengatasi masalah, segera bawa ke dokter hewan.
Jaga anak kucing Anda tetap bersih dan kering. Ini adalah langkah yang sangat penting bagi kesehatan anak kucing anda yang baru lahir. Anda harus mengganti selimutnya setidaknya sekali dalam sehari. Hal ini dilakukan karena induk mereka tidak ada untuk menyeka dan membersihkan semua kotoran yang ada pada bulu anak kucing. Saat membersihkan, jangan sampai terkena mata dan wajah. Dan juga, gunakan pencuci kain basah yang hangat untuk melakukan hal ini.
Jika anak-anak kucing baru lahir yang sudah Anda rawat sudah sehat setelah sekitar empat minggu anda rawat tanpa pernah diperiksa ke dokter hewan, mungkin ada baiknya jika sesekali membawa anak kucing anda untuk berkunjung ke dokter hewan. Kebanyakan dokter hewan akan memberikan diskon khusus untuk perawatan anak kucing baru lahir.
Vaksin dan obat cacing juga tersedia untuk anak kucing baru lahir anda. Setelah sejauh ini Anda berhasil, jangan buat kesalahan dan jangan pernah mengabaikan perawatan anda terhadap masa depan anak kucing anda. Karena pada saat ini seharusnya anak kucing anda sudah jauh lebih mudah untuk dirawat dan Anda bahkan sudah bisa mulai melatih anak kucing anda.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2012 SEMUA TENTANG KUCING Design by George Robinson | Blogger Theme by BTDesigner Published..Blogger Templates | Proudly powered by Blogger